rss

13 Agustus 2010

Puisi

Teringat Jasa

Kutermenung
Sendiri
Menyendiri di sudut ruang
Selepas belajar


Masih ramai
Suasana lalu-lalang mahasiswa di lorong-lorong
Saling ngomong
Tanpa kutahu tentang apa

Suasana ramai terlihat juga di depan jurusanku
Sesekali kudengar mereka berucap kata
Berbahasa Inggris
Mereka kadang saling tertawa

Tapi,
Aku masih sendiri
Tanpa seorang teman

Lalu,
Seorang dosen melintas
Sedikit jauh dari tempat dudukku

Ia dosenku
Yang telah mengajariku mengenal 5W 1H

Kini,
Ia jauh sudah dari pandangan mataku

Hanya tinggal jasanya yang masih kuingat
Berusaha kuingat meskipun dia telah berlalu
Pergi jauh dari jangkauan pandang mataku

Dosenku,
"Aku hanya ingin ingat akan jasamu itu," batinku.



Kuberteduh

Di bawah teduhan tanaman nan hijau
Di antara bangunan-bangunan berlantai dua
Kerap kuhabiskan usiaku

Aku
Juga teman-temanku
Memilih berteduh di bawah rindangnya pepohonan

Ada canda, ada tawa
Kadang suka, kadang duka
Kami bagi bersama

Kami saling curhat
Dari masalah pribadi hingga soal beasiswa
Yang selalu dihiasi masalah

Ada saja masalah dan persoalan
Membuat kami memilih berteduh

Di bawah pepohonan rindang
Tempat kami mencurahkan segalanya
Tak terkecuali soal cinta
Juga aksi protes kebijakan rektorat

Kawan!
Aku rindu noltalgia tempo dulu
Yang telah kita lalui bersama
Aku ingin berkumpul lagi layaknya seperti dulu

Tapi,
Tunggu dulu kawan!
Aku ingin bertanya
Masih adakah kehijauan, kerimbunan dan keteduhan itu?


Percuma

Percuma saja!

Kalau pembangunan fisik kampus lebih diutamakan
Tanpa peduli mutu pendidikan dan pengajarannya

Memang,
Pembangunan fisik juga diperlukan
Demi menunjang keberlangsungan pendidikan
Dan kelancarannya

Tapi,
Cukupkah dengan pembangunan fisik itu saja?

Tidak!
Kurasa mutu pendidikan kampus Ar-Raniry ini
tak hanya cukup dengan pembangunan fisik

Perlu juga pembangunan mental
Peningkatan kapasitas

Kenapa?
Agar kampusku makin jaya
Di kemudian hari
Karena kampus kita ini
Adalah kampus jantong hate
Rakyat Aceh

Cukup sudah!
Cukup sudah
Pendidikan bobrok
Sumber daya manusia tidak berpotensi

Kini
Saatnya membangun
Membangun kampus
Membangun generasi
Membangun Aceh
Membangun tanah air Indonesia Raya ini.

0 komentar:


Posting Komentar

Baca Juga

beutong ateuh

beutong ateuh

Iklan

Pelatihan Jurnalistik

Meliput Mereka yang Terpinggirkan

Makassar, 13 – 18 Juni 2011

- Pelatihan untuk jurnalis cetak/online, tv dan radio

- Peserta diprioritaskan bagi mereka yang berasal dari Kawasan Indonesia Timur (Bali, NTB, NTT, Kalimantan Timur, Sulawesi , Maluku dan Papua)

- Disediakan dana bantuan untuk liputan

- Insentif bagi yang berhasil menyelesaikan liputan setelah pelatihan

- Biaya transportasi dan akomodasi disediakan oleh panitia

- Deadline aplikasi : 13 Mei 2011

Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara (PPMN) bekerjasama dengan Ford Foundation

menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik “Meliput Mereka yang Terpinggirkan”; sebuah pelatihan khusus bagi jurnalis untuk meliput masalah hak asasi manusia khususnya hak-hak kaum minoritas etnik, agama dan budaya, masyarakat adat, LGBT, difabel, perempuan, anak-anak, ODHA, dll di Indonesia.

Peserta akan dibimbing oleh para trainer jurnalis senior berpengalaman dan berdiskusi langsung dengan para nara sumber dalam pelatihan yang akan diadakan di Makassar, tanggal 13 – 18 Juni 2011. Pelatihan akan berlangsung dalam bentuk diskusi, simulasi dan praktik.

Tujuan akhir dari pelatihan adalah agar peserta memiliki rencana dan persiapan yang matang, termasuk memahami masalah dan teknik-teknik liputan khusus bertema HAM kaum terpinggirkan dan berhasil membuat laporannya diterbitkan atau disiarkan di media masing-masing.

Bagi mereka yang dapat menyelesaikan liputannya sebelum tenggat waktu yang ditetapkan seusai pelatihan, akan mendapat insentif khusus.

Peserta adalah jurnalis Indonesia yang bekerja full time/free lance dari media cetak/online, tv dan radio berpengalaman minimal 2 tahun.

Kirimkan lamaran dengan syarat-syarat sebagai berikut ;

1. cv / biodata

2. surat referensi (min. 2 buah) dari atasan langsung dan pihak lain

3. copy contoh-contoh karya jurnalistik

4. ide rencana peliputan bertema HAM untuk kaum terpinggirkan yang akan dibahas selama

training dan akan dikerjakan setelah training

Biaya training : Rp 500.000 (Peserta baru diminta melunasi pembayaran setelah dinyatakan lolos

seleksi, PPMN akan mengganti biaya transportasi dari kota asal ke Makassar-pp dan disediakan

akomodasi gratis selama pelatihan).

Kirimkan syarat-syarat pendaftaran ke Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara, Jl. Utan Kayu 68H Jakarta Timur 13120 atau e-mail : info@ppmn.or.id atau info.ppmn@yahoo.com paling lambat tanggal 13 Mei 2011.

Info lebih lanjut hubungi : Vera/Cecile 021-68594538, 021-85903865 atau kunjungi www.ppmn.or.id

gerak-gerik

gerak-gerik