rss

2 Februari 2011

Dana Sertifikasi di percayakan

Banda Aceh : Sebanyak 141 guru pendidikan agama Islam di Kota Banda Aceh menuntut pembayaran dana sertifikasi tahun anggaran 2010 yang belum diterima.

“Ada 141 guru agama yang menuntut dana sertifikasi. Dana ini belum dibayar Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh,” kata Ketua Presidium Koalisi Barisan Guru Bersatu (Kobar GB) Aceh Sayuthi Aulia di Banda Aceh, Kamis [20/01].

Padahal, kata dia, seluruh guru di Kota Banda Aceh, baik yang berada di bawah naungan Kementerian Agama maupun Dinas Pendidikan, sudah menerima dana sertifikasi yang jumlahnya dua kali gaji pokok.

Menurut dia, jumlah yang belum dibayar tersebut lebih dari Rp4,5 miliar dengan rincian masing-masing guru menerima berkisar Rp28 juta hingga Rp30 juta.

“Jumlah ini dihitung untuk masa 12 bulan, sejak Januari hingga Desember 2010. Masalah ini juga telah kami sampaikan kepada Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh,” katanya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh Drs Aiyub Ahmad mengatakan, dana sertifikasi guru pendidikan agama tersebut dialokasikan tahun anggaran 2011.

“Pencairan dananya sedang dalam proses. Berkasnya sudah disampaikan kepada kantor kas negara. Jika ini selesai, langsung dibayarkan kepada guru yang bersangkutan,” katanya.

Selain itu, kata dia, Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh akan membentuk tim pembayaran, sehingga guru yang belum menerima dana sertifikasi bisa terakomodasi semuanya.

Ia mengatakan, belum dibayarkannya dana tersebut karena terjadi kekeliruan data yang disampaikan kepada pemerintah pusat, sehingga data tersebut harus disusun ulang.

“Mudah-mudahan proses pencairan dananya di kas negara tidak menemui kendala. Kalau ini sudah selesai, kami langsung menyalurkannya,” kata Aiyub Ahmad.

0 komentar:


Posting Komentar

Baca Juga

beutong ateuh

beutong ateuh

Iklan

Pelatihan Jurnalistik

Meliput Mereka yang Terpinggirkan

Makassar, 13 – 18 Juni 2011

- Pelatihan untuk jurnalis cetak/online, tv dan radio

- Peserta diprioritaskan bagi mereka yang berasal dari Kawasan Indonesia Timur (Bali, NTB, NTT, Kalimantan Timur, Sulawesi , Maluku dan Papua)

- Disediakan dana bantuan untuk liputan

- Insentif bagi yang berhasil menyelesaikan liputan setelah pelatihan

- Biaya transportasi dan akomodasi disediakan oleh panitia

- Deadline aplikasi : 13 Mei 2011

Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara (PPMN) bekerjasama dengan Ford Foundation

menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik “Meliput Mereka yang Terpinggirkan”; sebuah pelatihan khusus bagi jurnalis untuk meliput masalah hak asasi manusia khususnya hak-hak kaum minoritas etnik, agama dan budaya, masyarakat adat, LGBT, difabel, perempuan, anak-anak, ODHA, dll di Indonesia.

Peserta akan dibimbing oleh para trainer jurnalis senior berpengalaman dan berdiskusi langsung dengan para nara sumber dalam pelatihan yang akan diadakan di Makassar, tanggal 13 – 18 Juni 2011. Pelatihan akan berlangsung dalam bentuk diskusi, simulasi dan praktik.

Tujuan akhir dari pelatihan adalah agar peserta memiliki rencana dan persiapan yang matang, termasuk memahami masalah dan teknik-teknik liputan khusus bertema HAM kaum terpinggirkan dan berhasil membuat laporannya diterbitkan atau disiarkan di media masing-masing.

Bagi mereka yang dapat menyelesaikan liputannya sebelum tenggat waktu yang ditetapkan seusai pelatihan, akan mendapat insentif khusus.

Peserta adalah jurnalis Indonesia yang bekerja full time/free lance dari media cetak/online, tv dan radio berpengalaman minimal 2 tahun.

Kirimkan lamaran dengan syarat-syarat sebagai berikut ;

1. cv / biodata

2. surat referensi (min. 2 buah) dari atasan langsung dan pihak lain

3. copy contoh-contoh karya jurnalistik

4. ide rencana peliputan bertema HAM untuk kaum terpinggirkan yang akan dibahas selama

training dan akan dikerjakan setelah training

Biaya training : Rp 500.000 (Peserta baru diminta melunasi pembayaran setelah dinyatakan lolos

seleksi, PPMN akan mengganti biaya transportasi dari kota asal ke Makassar-pp dan disediakan

akomodasi gratis selama pelatihan).

Kirimkan syarat-syarat pendaftaran ke Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara, Jl. Utan Kayu 68H Jakarta Timur 13120 atau e-mail : info@ppmn.or.id atau info.ppmn@yahoo.com paling lambat tanggal 13 Mei 2011.

Info lebih lanjut hubungi : Vera/Cecile 021-68594538, 021-85903865 atau kunjungi www.ppmn.or.id

gerak-gerik

gerak-gerik